MapObject VS ArcObject
MapObject
MapObjects adalah sebuah third party component yang bisa digunakan di Visual Basic, Visual C++, Delphi, dan lainnya, agar bisa menampilkan peta beserta navigasi, dan fungsi-fungsi pemetaan lainnya. Karena berupa komponen, maka aplikasi GIS yang dibuat dengan MapObjects ini dapat dibuat lebihflexible, dapat digabung dalam aplikasi yang lainnya, dan dapat bebas dalam membuat tampilan MapObjects merupakan salah satu software keluaran Esri untuk membangun suatu aplikasi Gis (Geographic Information System) berbasis desktop.
Fungsi Mapobject sebagai penghubung atau conector ke Arcview agar program Visual Basic dapat terintegrasi dengan komponen MapObject pada Stand Alone Personal Computer berbasis Dekstop. MapObject merupakan komponen yang sangat penting yang berfungsi untuk membaca file map dengan format *.map, *.shp, dll.
ArcObject
ArcObject adalah urat nadi dari seluruh aplikasi ESRI ArcGIS, atau dapat juga disebut batu bata bangunan ArcGIS. Idealnya arcobject ini dipelajari dulu sebelum mempelajari berbagai aplikasi ArcGIS lainnya. Tidak dapat dipungkiri hal ini akan menyulitkan karena arcobject lebih abstrak dibandingkan dengan aplikasi ArcGIS itu sendiri. Harus diakui akan lebih mudah mempelajari ArcMap dibandingkan dengan mempelajari model obyeknya, tetapi dengan memahami arcobject anda akan mengerti proses dibalik suatu perintah dalam ArcGIS
Berbeda dengan MapObject, ArcObject bukan suatu produk sebagaimana MapObject. ArcObject bisa didapatkan dari tiga produk ESRI ArcGIS, pertama dari ArcGIS Desktop, kedua dari ArcGIS Engine, ketiga dari ArcGIS Server. Jika salah satu dari ketiganya anda install pada komputer, maka secara otomatis anda mendapatkan ArcObject tersebut.
Secara teknis ArcObject merupakan kumpulan/pustaka dari ribuan klas-klas yang memiliki properties dan method. ArcObject relatif cukup luas untuk dapat diakses dengan berbagai bahasa yang ada.
Aplikasi GIS di Bidang Pertanian
Penggunaan GIS ini biasanya dengan aplikasi tertentu. Yang paling umum dipakai adalah ArcView.
Walaupun saat ini penggunaan GIS dalam bidang pertanian belum umum dipakai, karena seringnya GIS diapakai untuk melihat kerusakan lahan akibat bencana alam, tapi bukanya tidak mungkin penerapan GIS dalam dunia pertanian akan makin sering dipakai. Sistem GIS ini bukan semata-mata software atau aplikasi komputer, namun merupakan keseluruhan dari pekerjaan managemen pengelolaan lahan pertanian, pemetaan lahan, pencatatan kegiatan harian di kebun menjadi database, perencanaan system dan lain-lain. Sehingga bisa dikatakan merupakan perencanaan ulang pengelolaan pertanian menjadi sistem yang terintegrasi.
Dalam jangka panjang, bisa direduksi kemungkinan permasalahan lahan baik fisik maupun sosial. Bahkan dapat menjamin keberlangsungan perkebunan sebagai contohnya, dengan syarat pihak managemen senantiasa mempelajari berjalannya sistem ini dan mengambil keputusan managerial yang tepat.
· Konsep GIS
Sumber data untuk keperluan GIS dapat berasal dari data citra, data lapangan, survey kelautan, peta, sosial ekonomi, dan GPS. Selanjutnya diolah di laboratorium atau studio GIS dengan software tertentu sesuai dengan kebutuhannya untuk menghasilkan produk berupa informasi yang berguna, bisa berupa peta konvensional, maupun peta digital sesuai keperluan user, maka harus ada input kebutuhan yang diinginkan
Aplikasi GIS dibidang lainnya
Aplikasi GIS dalam menangani berbagai bidang permasalahan manusia dapat digambarkan dengan berbagai contoh sebagai berikut :
· Dalam bidang perencanaan dapat digunakan untuk perencanaan kawasan pemukiman, perencanaan tata ruang wilayah, perencanaan lokasi infrastruktur, perencanaan lokasi industri, perencanaan pusat layanan umum, dan sebagainya.
· Dalam bidang kependudukan dapat digunakan untuk penyusunan data pokok kependudukan, analisis sosial ekonomi masyarakat, sistem informasi pemilihan umum, sistem informasi jaring pengaman sosial, dan sebagainya.
· Dalam bidang transportasi dapat digunakan untuk menyusun data pokok transportasi, inventarisasi jaringan transportasi, analisis rute transportasi, analisis lokasi rawan kecelakaan, analisis lokasi rawan kemacetan, analisis lokasi rawan bencana, dan sebagainya.
· Dalam bidang ekonomi dapat digunakan untuk menentukan lokasi bisnis yang prospektif untuk pasar swalayan, bank, mall, mesin ATM, ruang pamer, gudang, perkantoran, agen, distributor, pabrik, daerah operasi pemasaran, dan sebagainya.
· Dalam bidang lingkungan dapat digunakan untuk pemantauan pencemaran air, pemantauan hutan lindung dan suaka margasatwa, analisis pengendapan lumpur / sedimen, pemodelan pencemaran udara, dan sebagainya.
· Dalam bidang utility dapat digunakan untuk inventarisasi dan manajemen jaringan pipa air minum, sistem informasi pelanggan perusahaan air minum, sistem informasi jaringan kabel bawah tanah / bawah laut, sistem jaringan gas, listrik, telepon dan sebagainya.
· Dalam bidang telekomunikasi dapat digunakan untuk inventarisasi jaringan telekomunikasi, perizinan lokasi-lokasi BTS beserta pemodelan spasialnya, sistem informasi pelanggan, perencanaan pemeliharaan dan analisis jaringan telekomunikasi, sistem informasi fasilitas umum seperti warnet, wartel, dan sejenisnya.
· Dalam bidang pendidikan dapat digunakan untuk kegiatan yang cukup luas baik dari aspek perencanaan, operasionalisasi kegiatan maupun monitoring dan evaluasi.
Website yang menyediakan aplikasi WebGis :
· http://webgis.co.id/
Sumber :
http://www.scribd.com/doc/23706008/Map-Object
http://widawibawa.wordpress.com/2011/10/14/berkenalan-dengan-mapobject/
http://zeincom.wordpress.com/2012/03/
http://komunitasgis.com/?p=151
http://bengkeltip.wordpress.com/2011/12/26/sig-dalam-bidang-pertanian/#more-492
http://gitoandpartner.blogspot.com/