Rabu, 19 Mei 2010

SO - Memory


Pengaturan memori yang dapat dilakukan oleh sebuah sistem operasi

Windows XP



Windows Experience (Xp)

Walaupun pada dasarnya Win-Xp tetap merupakan sistem operasi 32-bit, versi Windows-Xp Professional disiapkan untuk beroperasi pada level kecepatan 64-bit untuk processor generasi berikutnya buatan Intel dengan nama-kode Ithanium. Windows-Xp terbit di pasaran pada September 2001 (setahun setelah Win-Me).

Windows XP tidak boleh dikatakan banyak versi kerana ia datang dengan sistem servis pack.Kini ia ada servis pack 2 dan seperti semua tahu ia ada edisi “Home”, “Profesional”,”Home Edition”, “Media Center Edition”, “Tablet PC edition”, “Profesional x64 Editon”. Kesemua edisi ini mempunyai fungsi tambahan masing-masing. Sebenarnya idea untuk membuat sistem servis pack untuk pengguna rumah ini lahir dari windows NT 4.0 yang diperkenalkan untuk kawalan network. Semakin baru servise pack yang kita pakai, semakin selamat komputer kita.

  1. Virtual memory

Virtual memory adalah suatu mekanisme pada komputer yang menggunakan ruang harddisk untuk seolah-olah (virtual) berfungsi sebagai memory. Ruang pada harddisk yang dipakai sebagai virtual memory ini disebut dengan page file (swap file). Jika kapasitas RAM sudah penuh oleh data-data dari aplikasi/program yang sedang berjalan di komputer maka data-data tersebut akan disimpan sementara pada page file. Data proses yang berada di page file ini sewaktu-waktu dapat dipindahkan dan diproses kembali di RAM apabila aplikasi/program yang bersangkutan membutuhkannya. Dengan cara ini, kerja RAM bisa menjadi lebih ringan sehingga komputer bisa bekerja lebih cepat.


Virtual Memory ini berfungsi sebagai memory tambahan untuk mendukung kinerja RAM (Random Access Memory) itu sendiri. File swap memanfaatkan kapasitas hard disk untuk menampung file-file yang bersifat sementara. Semakin banyak Anda menggunakan aplikasi secara bersamaan, file swap yang dibutuhkan juga menjadi semakin besar dan begitu sebaliknya. Sehingga besar kecilnya virtual memory yang dibutuhkan sangat tergantung dari cara pemakaian Anda. Walaupun begitu, kecepatan proses pada file swap ini tidaklah secepat pada memory aslinya. Hal ini dipengaruhi karena kecepatan putar hard disk itu sendiri juga tidak secepat proses pada RAM. Umumnya kapasitas minimal yang dibutuhkan oleh virtual memory sekitar 1,5 kali dari kapasitas RAM yang Anda gunakan. Sedangkan kapasitas maksimal yang dibutuhkan sekitar 2-3 kali dari kapasitas RAM Anda. Untuk memulai pengaturan, perhatikan langkah-langkah berikut ini:

  1. Buka Control Panel, kemudian klik ganda ikon System.
  2. Pada tampilan Control Panel, klik ganda pada System maka akan tampil jendela System Properties. Di situ akan terdapat beberapa pilihan tab yang dapat dipilih, dalam tab-tab tersebut akan mempunyai fungsi tersendiri. Pada tab general berfungsi untuk melihat sistem yang digunakan, nama komputer, kapasitas processor, maupun kapasitas memori yang digunakan. Pada tab Computer Name, terdapat dua pengaturan,yaitu Network yang berfungsi untuk membuat domain dalam suatu jaringan komputer dan Change berfungsi untuk mengubah nama komputer dan workgroup. Pada tab Hardware terdapat beberapa tombol pengaturan, misalnya device manager akan dapatmendeteksihardware-hardware yang ada pada komputer tersebut, dan lain sebagainya. Tab System Restore berfungsi untuk mengaktifkan dan tidaknya system restore pada sistem operasi. Dan masih banyak tab-tab lainnya yang bisa Anda gunakan.
  3. Klik tab Advanced yang terdapat pada jendela tersebut, klik tombol Settings pada bagian kelompok kotak Perfomance. Maka akan membuka jendela baru, yaitu Performance Options.
  4. Pada tab Visual Effects tentukan pilihan untuk mempercepat perfoma Windows. Misal pilih pilihan Adjust for best perfomance, maka pilihan checkbox di bawahnya tidak aktif semua.jika Anda tetap ingin menampilkan beberapa efek, maka pilihlah Custom dan aktifkan checkbox. Misal jika ingin menampilkan efek bayangan pada menu, maka aktifkan pilihan Show shadows under menus.
  5. Sekarang beralih ke pengaturan Virtual Memory, klik tab Advanced.
  6. Pada kelompok kotak Virtual Memory, klik tombol Change.
  7. Muncul kotak dialog Virtual Memory, tentukan pilihan drive yang merupakan lokasi ditempatkannya sistem operasi Windows. Pada kelompok kotak Paging file size for selected drive terdapat tiga pilihan pengaturan, yaitu Custom size, System managed size, dan No paging file.
  8. Pilih pilihan No paging file jika Anda mempunyai memory lebih dari 512 MB, pilih pilihan System managed size bila Anda ingin Windows yang mengatur yang terbaik untuk komputer Anda.
  9. Jika Anda menginginkan tweak lebih lanjut, maka pilih pilihan Custom size, kemudian tentukan nilai Initial size dan Maximum size dalam MB. Perhitungan nilai Initial dan Maximum dapat dihitung menggunakan pengali angka 1,5. Misal jika Anda mempunyai memory 512 maka perhitungannya 1,5 x 512 = 768. Nilai 768 merupakan nilai rata-rata initial dan maximum, sehingga Anda bisa memberi nilai range untuk initial misal 500 dan nilai maximum 900. Dan jika Anda menginginkan nilai yang tetap (fixed), Anda boleh juga memasukkan nilai misal sebesar 800 untuk initial dan maximum.
  10. Setelah Anda tentukan kemudian klik tombol Set.
  11. Klik tombol OK jika sudah yakin, sehingga Anda akan kembali ke jendela Performance Options.
  12. Klik OK lagi untuk kembali ke jendela System Properties.
  13. Klik OK, kemudian restart komputer untuk merasakan perubahan yang terjadi.

Atau dapat dilakukan dengan cara :

Start > Control Panel > System
atau
Start > Run > ketikkan “Sysdm.cpl” (tanpa kutip) kemudian klik OK




Beberapa hal yang perlu diperhatikan serta cara pengaturan page file pada Windows XP adalah sebagai berikut :

  1. Jika hanya ada satu harddisk di komputer maka letakkan page file di partisi yang jarang diakses dan tidak berisi sistem operasi Windows. Namun jika ada dua harddisk maka letakkan page file di harddisk yang tidak berisi system operasi Windows. Hal ini bertujuan untuk mempercepat proses baca/tulis data
  2. Partisi harddisk yang berisi page file sebaiknya dalam format NTFS
  3. Ukuran page file yang direkomendasikan adalah 1,5 kali kapasitas RAM yang terpasang di komputer. Jadi, seandainya RAM yang terpasang di komputer berkapasitas 256MB maka ukuran page file-nya adalah 256 x 1,5 = 384 MB. Kemudian isikan nilai tersebut pada kotak Initial Size dan Maximum Size. Pengaturan page file yang sama ukurannya pada Initial Size dan Maximum Size ini biasa disebut dengan static size.
  1. Untuk mendapatkan kinerja virtual memory yang lebih baik, ukuran page file dapat diatur secara dinamik seperti berikut. Atur Initial Size sebesar 1,5 kali kapasitas RAM dan Maximum Size sebesar 3 kali kapasitas RAM. Jadi, seandainya RAM yang terpasang di komputer berkapasitas 256MB maka ukuran page file untuk :
    • Initial Size adalah 256 x 1,5 = 384 MB, dan
    • Maximum Size adalah 256 x 3 = 768 MB

Pada kernel (adalah suatu perangkat lunak yang menjadi bagian utama dari sebuah sistem operasi. Tugasnya melayani bermacam program aplikasi untuk mengakses perangkat keras komputer secara aman) Windows XP menggunakan metode small pool dan large pool dimana jika sistem meminta penyimpanan pada small pool maka untuk aplikasi yang membutuhkan memori yang lebih besar, penyimpanan dapat ditempatkan pada large pool. Hal ini memungkinkan large pool tidak terlalu terfragmentasi sehingga Windows dapat selalu menyediakan jumlah memori dalam ukuran besar dan cepat. Selain itu kernel XP juga menangani low-memory dengan cukup baik. Dengan menggunakan I/O throttling, ketika resource dalam keadaan low, sistem operasi dapat mengurangi pemrosesan memori. Walaupun sistem akan melambat tetapi sistem tidak akan mengalami crash.

Yang menjadi salah satu penyebab lambatnya kinerja sebuah komputer saat menjalankan beberapa aplikasi/program secara bersamaan (multiple task) di komputer adalah karena keterbatasan kapasitas RAM (random acces memory) pada komputer. Untuk mengatasi hal ini, apabila Anda mempunyai dana yang cukup, maka penambahan kapasitas RAM bisa menjadi solusi utama. Namun jika dana yang tersedia belum cukup, maka penggunaan virtual memory mungkin bisa menjadi solusinya.

  1. Manajemen Memori

Setiap proses pada 32-bit Microsoft Windows memiliki virtual ruangnya sendiri, alamat yang memungkinkan untuk menangani proses hingga 4 gigabyte memori. Setiap proses on-bit Windows 64 memiliki ruang alamat virtual dari 8 terabyte. Ruang alamat virtual untuk proses adalah set alamat memori virtual yang dapat digunakan.. Ruang alamat untuk setiap proses sifatnya pribadi dan tidak dapat diakses oleh proses lain kecuali hal itu dibagikan.

Alamat virtual tidak mewakili lokasi fisik sebenarnya dari obyek dalam memori, melainkan sistem memelihara tabel halaman untuk setiap proses, yang merupakan struktur data internal yang digunakan untuk menerjemahkan alamat virtual ke alamat fisik yang sesuai. Setiap kali sebuah thread referensi alamat, sistem menerjemahkan alamat virtual ke alamat fisik.

Ruang alamat virtual untuk Windows 32-bit adalah 4 gigabyte (GB) dalam ukuran dan dibagi menjadi dua partisi: satu untuk digunakan oleh proses dan yang lainnya dipesan untuk digunakan oleh sistem.

Alamat Virtual Storage Space dan Fisik

Jumlah maksimum dari memori fisik didukung oleh Microsoft Windows dari berkisar 2 GB sampai 2 TB, tergantung pada versi Windows. Ruang alamat virtual setiap proses bisa lebih kecil atau lebih besar dari total memori fisik yang tersedia pada komputer. Subset dari ruang alamat virtual dari proses yang berada di memori fisik dikenal sebagai working set. Jumlah virtual address space yang tersedia untuk memproses dibatasi oleh memori fisik dan ruang bebas di disk yang tersedia untuk file paging.

Penyimpanan fisik dan ruang alamat virtual setiap proses tersebut akan disusun dalam halaman, unit memori, ukuran yang tergantung pada komputer host. Sebagai contoh, pada komputer x86 ukuran halaman host adalah 4 kilobyte.

Untuk memaksimalkan fleksibilitas dalam mengelola memori, sistem ini dapat memindahkan halaman dari memori fisik ke dan dari file paging pada disk. Ketika halaman dipindahkan dalam memori fisik, pembaruan sistem peta-peta halaman proses terpengaruh. Ketika sistem membutuhkan ruang memori fisik, bergerak yang paling terakhir digunakan halaman dari memori fisik ke file paging. Manipulasi dari memori fisik oleh sistem sudah benar-benar transparan untuk aplikasi, yang beroperasi hanya dalam ruang alamat virtual.

DAFTAR PUSTAKA

href="file:///C:%5CDOCUME%7E1%5Cyoland%5CLOCALS%7E1%5CTemp%5Cmsohtmlclip1%5C01%5Cclip_themedata.thmx"> Normal 0 false false false EN-US X-NONE X-NONE

· http://pyia.wordpress.com/2010/04/14/pengaturan-memori-yang-dapat-dilakukan-oleh-sebuah-sistem-operasi-windows-xp/

· http://wartawarga.gunadarma.ac.id/2010/04/cara-pengaturan-memori-pada-windows-xp/

· http://id.wikipedia.org/wiki/Kernel

· http://id.wikipedia.org/wiki/Memori_virtual

· http://cmis.yarsi.ac.id/manual_cmis/manual_xp.html

· http://www.adipedia.com/cara-setting-virtual-memory-di-windows-xp/


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Free Angel ani Cursors at www.totallyfreecursors.com